Lompat ke isi utama

Berita

Menyambut Pemilu Tahun 2024, Bawaslu Kabupaten Cirebon bekali penguatan kepemiluan kepada Kaum Disabilitas

Menyambut Pemilu Tahun 2024, Bawaslu Kabupaten Cirebon bekali penguatan kepemiluan kepada Kaum Disabilitas

Hotel Santun,(17-06-2022)- Bawaslu Kabupaten Cirebon menggelar sosialisai penguatan kepemiluan bagi kaum Disabilitas. Acara tersebut dilaksanakan di Hotel Santun, Jum'at 17 Juni 2022. Bawaslu mengundang dua komunitas disabilitas yang ada di Kabupaten Cirebon yakni Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) dan Oemah Cherbon Inklusi (OCI) sebagai peserta dalam kegiatan tersbut.

Selain seluruh pimpinan Bawaslu Kabupaten Cirebon, hadir juga Pimpinan Bawaslu Jawa Barat, Zaki Hilmi selaku Koordonator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga.  "Per tanggal 14 Juni kemarin secara resmi tahapan pemilu tahun 2024 dimulai. Oleh karena itu pentingnya kebersamaan dalam mengawasi pemilu oleh semua elemen, tak terkecuali teman-teman disablitas, untuk dapat membangun kolaborasi terdaftarnya warga disabilitas sebagai pemilih." Ujar lelaki yang akrab disapa Bang Zaki. Selain itu Bang Zaki juga menekankan bahwa kita semua memiliki hak dan kedudukan yang sama untuk dipilih dan dipilih dalam Pemilu serentak 2024. Hal senada juga disampaikan Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon dalam sambutannya bahwa dalam menghadapi gelaran pemilu, Bawaslu hadir salah satu nya untuk membekali teman-teman disabilitas dalam penguatan pemahaman kepemiluan karena pelaksanaan Pemilu dan pilkada akan diselenggarakan serentak di tahun 2024. Kegiatan tersebut berlangsung hidup karena para  peserta mengajukan pertanyaan seputar pelaksanaan Pemilu dan  mengungkapkan harapannya agar  Pemilu mendatang  lebih ramah dan dapat melibatkan  kaum disabilitas "Terima kasih kepada Bawaslu kabupaten Cirebon yang telah memperhatikan kami dan menghadirkan kami dalam kegiatan ini. " Ujar Pak Rasito (Ketua PPDI Kabupaten Cirebon) sebelum acara ditutup. Bawaslu Kabupaten Cirebon berkomitmen merangkul semua kalangan dalam penyelenggaraan pengawasan Pemilu termasuk dengan kaum disabilitas.   EVOS